Jembatan Kayu Besar menuju Kebun Kopi

Dibelakan rumah tepanya terdapat jembatan alamai yaitu pohotn yang cukup besar sekitar dua rangkulan orang dewasa yang telah roboh melintang diatas sungai kecil yang telah aku cerika, dengan kayu sedikit licin yang telah lapun namun masih tahan karena masih terdapat galih atau masih terdapat kayu yang keras di dalamnya dengan ukuran cukup panjang untuk mencapai seberang dan melebihi dari sungai tersebut. 
Setiap hari kedua orang tuaku berjalan menuju kebun yang ada di belakan rumah melewati kayu jembatan itu ketika akan memanen kopi, lada dan ketika membersihkan kebun. 

0 Response to "Jembatan Kayu Besar menuju Kebun Kopi"

Post a Comment