Dirumah Siwo Tunas

Hari itu aku data ke desa Tunas, desa yang cukup ramai penduduknya walaupun masih banyak kebun disetiap belakan rumah dan samping rumah. Biasanya aku dan kedua orang tuaku pergi kerumah Siwo untuk main kerumah siwoku dan menginap di rumah siwoku. Rumah siwoku sama dengan rumah-rumah lainya masih berdinding papan dan atap terbuat dari genteng, dan disamping rumah terdapat latar atau lapangan untuk menjemur hasil panan Kopi, dan disamping nya lagi terdapat pepohonan dan terdapat pohon rambutan yang rindang.

Waktu itu aku datang kerumah siwoku dan aku menginap disitu, dan ketika aku mau tidur malam aku meminta kakak ku sempupu anak dari siwoku lebih tua dari aku yang bernama "Rian" aku bilang sama kak Rian "besok aku bangunin ya dengan di gelitikin akau
" dia jawan "iya", kemudian pagi hari beneran aku di gelitikin sampai aku terbangun, kemudian siwo pur bilang "kok di gelitikin" tanya kepada kak rian, "iya dia yang minta" jawab kak rian dana aku terbangun.

Pagi tiu aku melihat banyak beberapa anak sekolah sd memakai baju seragan merah putih dan aku disitu mulai malu karena aku belum sekolah dan hanya mengintip dari dinding papan dan melihat sedikit, melihat anak-anak pada lewat didepan rumah berjalan kaki menuju sekolah.
Disitu aku dikatain sama siapa aku nggak ingat "Cie nggak sekolah ya" aku pun malu jadinya karena belum sekolah waktu itu.